TIPS MENDAMPINGI ANAK BER-INTERNET
Di zaman milenial ini, internet menjadi salah satu kebutuhan yang dapat dengan mudah diakses siapa saja, tidak terkecuali anak-anak kita.
.
Oleh karena itu, ada tips-tips bermanfaat dari Pak Sinyo Egie untuk mendampingi anak-anak kita berselancar di Internet.
1️⃣ Contohkan Kejujuran
Semua diawali dari perilaku kita sebagai orang tua. Ortu harus jujur kepada anak-anak sehingga mereka akan mencontoh kita. Jelaskan secara logika (sesuai kemampuan kosa kata mereka) jika kita melarang sesuatu, jangan berbohong. Bahkan saat kita bercanda tidak boleh berbohong. Manfaatnya besar sekali, setiap menemukan hal baru maka anak akan berkata jujur. Setiap ditanya sesuatu, mereka akan jujur.
.
2️⃣ Bersikap Terbuka
Bukalah selebar-lebarnya ruang untuk berdiskusi. Tidak marah, panik atau bingung apalagi sampai melakukan tindakan kekerasan saat anak melihat atau menemui hal baru yang bukan pada tempatnya. Jelaskan sesuai kemampuan kita. Jangan hanya berkata: “ini tidak baik”, “ini buruk” tanpa memberi alasan. Saat anak berani berbohong, maka orang tua perlu mengevaluasi hubungan/komunikasi dengan putra-putri mereka. Percayalah, anak-anak diberi kemampuan untuk memahami ‘keinginan’ kita jika bersikap terbuka.
.
3️⃣ Dampingi
Ya walau sudah SD misalnya, usahakan ortu tetap mendampingi anak dalam ber-Internet atau teknologi lainnya. Jika mereka mempunyai FB, kita juga harus memiliki agar dapat mengetahui bagaimana mereka bersosialisasi. Bukan sebagai pengawas atau satpam, tetapi menjadi sahabat akrab anak-anak. Sehingga kelak saat anak dewasa akan berkata: “Sahabat terbaik saya adalah Ibu dan bapak.”
4️⃣ Pelajari Teknologi Baru
Perluas wawasan ortu soal dunia teknologi. Jangan hanya asal menyalahkan teknologi dan anak-anak jika kita buta sama sekali soal teknologi. Minimal tahu walau tidak harus menguasainya. Kalau perlu libatkan anak-anak untuk mengajari kita sehingga mereka merasa tersanjung bisa membantu kita.
.
5️⃣ Dengarkan
Beri kesempatan anak mejelaskan apa yang ada di dalam pikirannya. Jangan menghakimi sebelum kita mengetahui apa yang ada di benak mereka. Anak akan bahagia saat orang tua mau mendengarkan keluh-kesahnya sekecil apapun. Jika anak kita mempunyai tipe pasif, kita harus banyak bertanya dengan cara yang tepat.
.
6️⃣ Tulus Cinta
Banyak ortu yang berpura-pura ‘mendengarkan/mendampingi’ kegiatan anak, sayang kita tidak tulus melakukannya. gerak-gerik serta aura tubuh kita dapat dibaca oleh anak, apakah kita tulus atau tidak. Mereka mengajak bicara, kita cuma berkata “hm.. ya ya.” Padahal muka meleng sambil Fb-an. Sungguh terlalu…, ubah dan pandanglah dia dengan cinta, dengarkan baik-baik apa yang mereka sampaikan.
.
7️⃣ Doa
Apapun agama Anda, berdoalah agar buah hati kita selalu di jalan kebaikan.
Semoga tips ini bermanfaat buat ortu dalam mendampingi anak ber-Internet/teknologi lainnya.
Oleh: Sinyo Egie
ditulis ulang berdasarkan notes di social media milik Sinyo Egie